Pentingkah Pemeriksaan Gigi Setiap 6 Bulan? - Dental ID
Dental ID
Home Perawatan Gigi Pentingkah Pemeriksaan Gigi Setiap 6 Bulan?

Pentingkah Pemeriksaan Gigi Setiap 6 Bulan?

image from http://www.alodokter.com

Kita sering mendengar himbauan tentang “Berkunjunglah ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali”.

Tentu kita bertanya-tanya apa manfaatnya?

Mengapa harus ke dokter gigi 6 bulan sekali?

Apakah setiap orang paling tidak harus 6 bulan sekali? Atau sebenarnya 1 tahun sekalipun masih bisa?

Apakah beda antara pemeriksaan gigi dan perawatan gigi?

Dental ID sudah merangkum hal tersebut. Semua sumber berada di akhir artikel

Anjuran ke dokter gigi

Mengutip laman WebMD, rutin memeriksakan gigi dapat memungkinkan para dokter untuk menemukan masalah gigi atau masalah kesehatan mulut yang mungkin luput dari kesadaran Anda.

American Dental Association (ADA) sendiri merekomendasikan untuk rutin memeriksa gigi ke dokter minimal satu tahun sekali. Namun, membuat janji dengan dokter gigi setiap enam sekali akan memberikan manfaat lainnya yakni mencegah sejumlah masalah terkait gigi dan mulut.

Juru Bicara ADA, dr Maria Lopez Howell mengungkapkan bahwa seberapa sering Anda harus pergi ke dokter sebenarnya tergantung pada kondisi gigi, gusi, dan seberapa baik Anda menjaga kebersihan mulut diri sendiri.

Perbedaan antara Pemeriksaan Gigi dan Perawatan Gigi

Sebelum membahas hal yang berat-berat perlu diketahui bahwa ada perbedaan antara pemeriksaan gigi dan perawatan gigi.

Pemeriksaan gigi adalah kunjungan rutin yang terdiri dari pemeriksaan dan pembersihan.

Perawatan gigi adalah kunjungan khusus untuk mengatasi masalah seperti pembersihan gigi mendalam, perawatan saluran akar, pencabutan gigi, dan lainnya.

Perawatan gigi dijadwalkan berdasarkan kebutuhan, sementara pemeriksaan gigi mengikuti jadwal reguler. Merencanakan pemeriksaan gigi rutin dapat mencegah kebutuhan akan perawatan gigi.

Manfaat rutin pemeriksaan gigi

Tanpa manfaat yang jelas tentu membuat orang merasa malas pergi ke dokter gigi apalagi harus rutin. Disisi lain tantangannya juga masih banyak seperti ketakutan dan biaya. Baca 2 artikel berikut

Mengenal Odontophobia, Ketakutan Ekstrem terhadap Dokter Gigi Dan 8 Cara Mengatasinya

Terbaru 2023 : Ini 9 Perawatan Gigi Yang Ditanggung BPJS Dan 5 Perawatan Yang TIDAK Ditanggung BPJS

Padahal ada banyak sekali manfaat ketika kita rutin memeriksakan diri ke dokter gigi. Apa saja?

Yang paling utama tentu saja dokter gigi bisa menemukan masalah gigi dan masalah kesehatan mulut lainnya yang mungkin tidak Anda perhatikan sedari dini. Beberapa masalah gigi yang bisa timbul sebagai berikut :

Baca  Ulkus Dekubitus Pada Gigi Anak

1. Menjaga Kebersihan Gigi

Mungkin kamu berpikir bahwa gigi dan mulut kamu sehat-sehat saja tanpa perlu konsultasi dokter gigi secara rutin. Meskipun kamu selalu sikat gigi dua kali sehari ditambah dengan flossing secara teratur, tetap saja gigi kamu tidak 100% bebas dari plak. Masalahnya, plak yang tidak dibersihkan, lama-lama akan menumpuk dan membentuk karang gigi. Begitu karang gigi sudah terbentuk, akan sulit untuk dibersihkan dengan sikat gigi atau floss.

Baca : Apa Itu Dental Floss? Apa Manfaat Dental Floss?

Dengan kita rutin periksa ke dokter gigi, kebersihan dan kesehatan gigi kita akan terjaga. Saat melakukan pemeriksaan, dokter pasti akan membersihkan karang gigi atau noda kuning (stain) pada gigi. Nah, hal tersebut akan membuat gigi tampak sehat, putih, bersih, dan lebih bercahaya.

2. Mencegah Gigi Ompong

Tahukah kamu jika ada beberapa gangguan kesehatan yang menjadi penyebab gigi ompong? Salah satunya adalah gigi berlubang yang sudah sangat parah, sehingga membuat jaringan sekitarnya terinfeksi.

Kondisi tersebut mau tidak mau harus diatasi dengan pencabutan gigi. Dengan melakukan pemeriksaan rutin setiap 6 bulan sekali, risiko terjadinya penyakit gigi berlubang dapat diturunkan. Hal tersebut berarti, kamu juga akan terhindar dari gigi ompong.

3. Mencegah Penyakit Jantung

Pernahkan kamu mendengar jika gusi dan gigi yang sehat dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung?

Hal tersebut benar adanya. Kuman penyebab penyakit gusi berhubungan erat dengan ketebalan plak dalam dinding pembuluh darah. Semakin banyak jumlah kuman, maka semakin tebal pula plak di dalam dinding pembuluh darah. Kondisi tersebut akan membuat aliran darah tersumbat. Jika aliran darah menuju jantung tersumbat, maka risiko penyakit jantung tidak dapat dihindari.

Selengkapnya baca Sakit Gigi Ternyata Bisa Memicu Serangan Jantung

4. Menurunkan Risiko Kanker

Komplikasi terberat dari penyakit gigi dan mulut adalah kanker.

Melakukan pemeriksaan gigi secara rutin mampu menurunkan risiko terjadinya penyakit berbahaya yang satu ini. Hal tersebut dikarenakan, dokter akan memperhatikan setiap tanda dan gejala yang mengarah pada kanker mulut. Jika ditemukan sejak dini, tindakan penanganan dapat segera dilakukan sebelum kanker berubah menjadi ganas.

Baca deteksi dini kanker lidah di artikel berikut Waspadai Kanker Lidah Sebelum Terlambat (Antara Sariawan Dan Kanker)

Baca  Gusi Sering Berdarah Saat Menyikat Gigi Ini Alasannya

5. Mencegah Bau Mulut

Memeriksakan gigi secara rutin menjadi langkah awal yang paling efektif dalam mencegah terjadinya bau mulut. Hal tersebut dapat terjadi karena proses pembersihan rongga mulut oleh tenaga ahli dapat benar memberantas setiap kuman atau bakteri yang menjadi penyebab bau mulut.

6. Membuat Tidur Menjadi Lebih Nyenyak

Ada satu gangguan tidur yang menyebabkan henti napas dalam waktu yang singkat. Gangguan tersebut adalah menggertakkan gigi saat tidur atau bruxism.

Jika dibiarkan, kondisi tersebut sangat berbahaya, karena mampu meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan juga stroke. Dengan melakukan pemeriksaan rutin, gangguan tersebut dapat ditekan. Selain itu, pengidap juga akan mendapatkan pelindung gigi untuk membantu mengurangi keparahan sebagai efek samping dari bruxism.

Baca selengkapnya tentang bruxism di artikel berikut Apa Penyebab Bruxim Dan Apakah Bruxism Berbahaya?

Ada survei di Inggris yang menunjukkan bahwa anak-anak yang hanya mengunjungi dokter gigi ketika mereka menemukan masalah memiliki lebih banyak gigi yang berlubang dan pengisian daripada anak-anak yang secara teratur menjadwalkan kunjungan. Anak-anak yang secara teratur mengunjungi dokter gigi juga memerlukan pencabutan gigi lebih sedikit.

Survei lain dengan orang dewasa menunjukkan bahwa mereka yang melakukan pemeriksaan gigi rutin memiliki lebih sedikit gigi yang hilang daripada mereka yang hanya pergi ke dokter gigi untuk perawatan gigi. Ada banyak faktor yang berkontribusi pada kesehatan gigi yang baik, tetapi kunjungan rutin ke dokter gigi adalah bagian penting dari menjaga gigi Anda sehat dan mencegah masalah.

Seberapa Sering Sebaiknya Saya Pergi ke Dokter Gigi?

Ketika kita sudah mengetahui bahwa pemeriksaan gigi rutin itu sangat penting, langkah berikutnya tentu kita ingin tau apakah setiap orang kebutuhannya sama yaitu minimal 6 bulan atau ada yang cukup 1 tahun saja karena kesibukan atau bahkan apakah ada yang harus ke dokter gigi paling tidak 3 atau 4 bulan sekali,

Tidak ada jawaban yang satu ukuran untuk pertanyaan ini. Ketika memutuskan rutinitas pemeriksaan gigi, ada banyak hal yang perlu dipertimbangkan. Faktor-faktor yang memengaruhi seberapa sering Anda perlu melihat dokter gigi meliputi:

  • Gaya hidup. Jika Anda sering minum atau merokok, Anda mungkin perlu pemeriksaan gigi lebi sering. Studi  di Amerika Serikat menunjukkan bahwa orang yang minum alkohol memiliki tingkat kehilangan gigi permanen tiga kali lebih tinggi dari rata-rata.
  • Sikap. Semakin Anda berkomitmen untuk menjaga mulut, gigi, dan gusi tetap sehat, semakin kecil kemungkinan Anda perlu sering melihat dokter gigi.
  • Kondisi tubuh. Ada beberapa hal tentang kesehatan gigi Anda yang tidak dapat Anda ubah. Jika Anda rentan terhadap gigi berlubang, Anda perlu mengambil langkah-langkah ekstra untuk melawannya. Jika Anda memiliki riwayat keluarga penyakit mulut tertentu, Anda mungkin memerlukan perhatian ekstra dari dokter gigi.
Baca  Pentingnya Membersihkan Lidah Saat Menyikat Gigi

Apa yang Akan Terjadi Selama Pemeriksaan Gigi Saya?

Mungkin terasa menakutkan untuk pergi ke dokter gigi, dan ketakutan inilah yang membuat banyak orang enggan berkunjung secara teratur. Mengetahui apa yang akan terjadi selama pemeriksaan gigi mungkin akan memudahkan Anda untuk melakukan pemeriksaan gigi.

Pada kunjungan berikutnya, dokter gigi Anda akan:

  • Melakukan pemeriksaan menyeluruh pada mulut, gigi, dan gusi Anda.
  • Bertanya tentang kesehatan keseluruhan dan masalah gigi apa yang Anda alami sejak kunjungan terakhir.
  • Bertanya tentang pola makan Anda dan penggunaan tembakau atau alkohol.
  • Memberi saran tentang cara meningkatkan kebersihan oral dan kebiasaan membersihkan gigi secara umum.
  • Menyarankan perawatan atau langkah lain untuk masalah gigi, jika diperlukan.

Pada akhir kunjungan, dokter gigi seharusnya menyarankan tanggal untuk kunjungan berikutnya. Ini mungkin lebih cepat dari enam bulan, atau mungkin lebih lama. Dokter gigi akan mempertimbangkan kesehatan oral Anda saat ini dan risiko mengembangkan masalah ketika menjadwalkan pemeriksaan berikutnya.

Menjaga jadwal rutin kunjungan ke dokter gigi penting untuk mencegah masalah dan melindungi kesehatan oral Anda. Bicaralah dengan dokter gigi Anda untuk menentukan kapan kunjungan pemeriksaan berikutnya sebaiknya dilakukan.

Sumber :

1. https://www.liputan6.com/

2. https://www.halodoc.com/

3. https://www.rata.id/

Iklan dipersembahkan oleh Google
(Visited 136 times, 1 visits today)

Comment
Share:

Ad