

Kongres Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) XXVI Medan yang akan dilaksanakan Mei mendatang, telah menyedot banyak atensi. Salah satunya adalah Jusuf Kalla. Perhatian itu dia tujukan dengan menyatakan harapannya kepada tokoh muda untuk mewarnai PDGI kedepannya.
Hal itu dia utarakan dalam acara shalat Jumat yang dirangkaikan dengan makan siang bersama di Istana Wapres, Jumat siang kemarin (24/3). Dalam kegiatan tersebut turut hadir yang disebut-sebut kandidat termuda di Kongres PDGI mendatang, Muhammad Arief Rosyid. Saat itu Arief bertandang untuk meminta restu untuk maju di ajang tersebut.
“Ya, kalau dapat amanah harus ditunaikan sebaik-baiknya. Ini untuk kepentingan yang lebih besar,” ujarnya di sela-sela kegiatan.
Jusuf Kalla juga mengharapkan Arief Rosyid untuk tidak lupa melanjutkan studi. Menurutnya, tidak baik bila terlalu terlena dalam berorganisasi.
Selain itu dukungan kepada Arief juga muncul dari banyak tokoh yang hadir di acara tersebut. Salah satunya dinyatakan oleh Rektor UNHAS, Prof. Dwia Aries Tina. Perempuan kelahiran Tanjung Karang Lampung itu menyatakan harapannya agar pencalonan Arief dapat memajukan institusi UNHAS. Dia kemudian menambahkan dengan antusias,
“Tentu sangat senang melihat alumni berkiprah secara nasional. Kita doakan sukses.”
Kongres PDGI tinggal dua bulan lagi. Sekalipun belum ada nama-nama yang resmi menjadi bakal calon Ketua PDGI, beberapa nama muncul. Beberapa yang digadang-digadang masuk dalam pencalonan, sebut saja Muhammad Arief Rosyid Hasan, dan juga mantan pengurus sebelumnya, drg. Hananto Seno, Sp. BM.
Kongres yang akan dihelat di Medan ini akan dilaksanakan dari tanggal 4 hingga 6 Mei 2017. Selain agenda pemilihan orang nomor satu di organisasi profesi dokter gigi ini, akan diadakan pula bermacam-macam kegiatan lainnya.
Kegiatan yang akan dilaksanakan di Santika Dyandra Hotel & Convention akan mengagendakan pembahasan strategis dan perencanaan kedepan organisasi yang berusia 67 tahun ini. Dalam kegiatan ini turut dirangkaikan pula seminar ilmiah kedokteran gigi, dental exhibition, serta bakti sosial kesehatan gigi dan mulut.